MEDAN | BUSER-INVESTIGASI.COM
Puluhan pelajar SMK di Medan dan anggota geng motor Simpel Life (SL) terlibat tawuran di Jalan dr Mansyur, Medan. Keduanya saling serang menggunakan batu dan balok. Tak hanya itu, mereka juga saling serang menggunakan kembang api.
Menurut keterangan warga, Diki peristiwa itu terjadi disaat puluhan anggota geng motor diduga mau menyerang sekolah SMK negeri 8, yang ada di Jalan dr Mansyur.
Kemudian para pelajar yang resah langsung menunggu di depan warung Pos Kuphi hingga keduanya saling baku hantam.
"Anak-anak sekolah ini sudah nunggu di depan karena geng motor pun sudah bolak-balik mau nyerang sekolah orang itu," kata Diki, Kamis (25/11).
Diki menyebutkan kalau puluhan anggota geng motor tersebut sudah berulangkali mondar-mandir di seputaran Jalan dr Mansyur.
Bahkan disebutkan kalau kawanan geng motor tersebut telah melakukan penyerangan terlebih dahulu di dekat sekolah SMK Negeri 8 Medan.
Akibat peristiwa tersebut, satu anggota geng motor babak belur dihajar warga dan pelajar lantaran terjatuh dari sepeda motornya saat hendak melarikan diri
"Satu geng motor luka-luka karena tercampak tadi makanya dihajar orang ini," ucapnya. (*/ok)