MEDAN | BUSER-INVESTIGASI.COM
Guna memberikan pelayanan kesehatan yang baik bagi masyarakat, terutama bagi warga yang bermukim di kawasan Medan bagian Utara, Wali Kota Medan Bobby Nasution meninjau RSUD Medan Labuhan Jalan Kol L Yos Sudarso Km 19, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, Rabu (2/2). Peninjauan dilakukan untuk memastikan apakah rumah sakit tipe c itu sudah layak dioperasikan atau belum.
Meskipun bangunan tersebut sudah selesai dibangun sejak 2019 lalu, namun hingga kini rumah sakit tersebut belum dioperasikan, Direncanakan, rumah sakit ini nantinya akan memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang bermukim di Kecamatan Medan Labuhan, Medan Deli, Medan Marelan dan Medan Belawan,
Didampingi Wakil Wali Kota H Aulia Rachman, Sekda Kota Medan Wiriya Alrahman, Asisten dan sejumlah pimpinan OPD, Bobby Nasution memasuki satu persatu ruangan sekaligus mengecek fasilitas yang ada. Dari hasil peninjauan yang dilakukan, ditemukan beberapa fasilitas yang belum memadai seperti belum adanya lampu sehingga kondisi ruangan gelap serta dinding rumah sakit ada yang retak.
Atas temuan tersebut, Bobby Nasution langsung meminta kepada penanggung jawab pembangunan rumah sakit agar segera memperbaikinya. "Masih banyak fasilitas rumah sakit yang saya lihat belum memadai, bahkan ada dinding yang retak-retak sehingga masih banyak yang perlu diperbaiki agar rumah sakit ini dapat segera dioperasikan. Kita harus memberikan kenyamanan kepada pasien yang nantinya akan menjalankan rawat inap disini," kata Bobby Nasution.
Apabila fasilitas rumah sakit memadai, kata Bobby, tentunya nanti akan banyak warga yang merasa aman dan nyaman untuk mendapatkan pelayanan kesehatan, khususnya bagi warga yang berada di Medan bagian Utara. "Selain fasilitas rumah sakit, saya juga mengingatkan agar pembuangan limbah medis diperhatikan. Saya minta limbah rumah sakit yang dibuang nantinya harus jauh dari pemukiman warga, jangan sampai dibuang ke drainase masyarakat!" tegasnya.
Selanjutnya, Bobby Nasution meninjau Danau Laguna yang berada di Jalan Danau Laguna, Kelurahan Besar, Kecamatan Medan Labuhan. Di tempat tersebut, Bobby melihat pengorekan atau pembersihan Danau Laguna dari eceng gondok. Selama ini danau buatan tersebut ditumbuhi eceng gondok sehingga fungsinya sebagai kawasan resapan air tidak berfungsi. Kondisi itu menyebabkan kawasan tersebut rentan banjir.
Selain meminimalisir terjadinya banjir, jelas Bobby, pengorekan yang dilakukan diharapkan dapat menjadikan Danau laguna sebagai kawasan wisata air. “Pengerukan yang dilakukan ini untuk mengembalikan fungsi Danau Laguna sebagai kawasan resapan air. Di samping itu juga pengorekan ini sebagai upaya kami untuk menjadikan danau buatan ini sebagai kawasan wisata air nantinya," ungkap Bobby. (ril)