MEDAN | BUSER-INVESTIGASI.COM
Capaian vaksinasi yang telah dilakukan Pemko Medan mendapat apresiasi Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak. Sebab, target vaksinasi yang dilakukan tertinggi di seluruh kabupaten dan kota di Sumut, bahkan nasional untuk vaksin dosis pertama, capaiannya sebesar 96,79 persen. Angka ini melebihi capaian vaksin dosis pertama nasional sebesar 94 persen, sedangkan capaian Sumut hampir mencapai 93,91 persen.
“Target vaksinasi di Kota Medan paling banyak dibandingkan kabupaten dan kota lain yang ada di Sumut. Untuk vaksin dosis pertama, capaian Kota Medan sebesar 96,79 persen. Capaian ini di atas Sumut maupun nasional. Untuk itu, mari tepuk tangan dulu untuk Kota Medan,” kata Kapolda di acara Vaksinasi Serentak Indonesia yang dipusatkan di halaman Kantor Camat Medan Tembung Jalan Kapten Jamil Lubis, Selasa (29/3).
Selanjutnya capaian vaksin dosis kedua untuk Kota Medan, jelas Kapolda, telah mencapai 85,87 persen. Sedangkan capaian vaksinasi dosis kedua nasional sebesar 71 persen, sedangkan capaian Sumut sebesar 76 persen. Keberhasilan yang diraih Kota Medan ini, ungkapnya, tentunya berkat kerja keras Wali Kota, Wakil Wali Kota, camat, lurah, kepala lingkungan, TNI dan Polri serta mahasiswa yang dilakukan selama ini.
“Hasil ini sudah cukup bagus. Yang perlu kita dorong vaksinasi untuk anak-anak sehingga melebihi target nasional. Apalagi anak-anak sekolah sudah mulai pembelajaran tatap muka. Ini tentunya menjadi tantangan tersendiri bagi kita. Saya yakin, ini semua bukan karena siapa yang hebat, tapi yang hebat karena kebersamaan kita,” ungkapnya.
Oleh karenanya Kapolda menyampaikan apresiasinya kepada semua elemen masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh masyarakat, tokoh adat, pemerintah daerah, TNI/Polri, Dinas Kesehatan, mahasiswa dan seluruh masyarakat yang telah mendukung pelaksanaan vaksin. Sebab, ungkapnya, pemerintah menargetkan vaksinasi yang dilakukan mencapai 100 persen. “Jika semua bergandengan tangan, insya Allah tercapai,” paparnya optimis.
Dikatakan Kapolda, mengapa vaksinasi ini terus didorong, sebab berdasarkan data yang disampaikan Kapolri, masyarakat yang terkonfirmasi Covid-19 di Indonesia dalam dua Minggu terakhir ini mengalami penurunan. Bahkan di Sumut, jelasnya, berdasarkan data, Kamis (28/3), jumlah warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 hanya 29 orang. Jumlah ini, terangnya, jauh turun dibandingkan tanggal Februari 2022 yang mencapai lonjakan sekitar 2.800 orang.
“Penurunannya sangat drastis, selain ketaatan masyarakat, penurunan ini terjadi berkat vaksinasi yang dilakukan,” terangnya seraya berharap agar vaksinasi terus dilakukan sehingga kondisi masyarakat semakin baik. “Jika masyarakat semakin baik dan sehat, maka ekonomi juga akan membaik".
Sementara itu Wali Kota Medan Bobby Nasution diwakili Wakil Wali Kota H Aulia Rachman yang hadir dalam acara tersebut mengungkapkan, Pemko Medan melalui OPD terkait sesuai instruksi Wali Kota Medan terus gencar melakukan vaksinasi guna mempercepat terwujudnya herd immunity di Kota Medan. “Alhamdulillah, berkat gencarnya vaksinasi yang dilakukan, angka kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kota Medan terus menurun,” jelas Aulia.
Usai vaksinasi serentak yang dipantau langsung Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo melalui zoom meeting, Kapolda Sumut bersama Wakil Wali Kota serta unsur Forkopimda dengan mengendarai sepeda motor selanjutnya meninjau pelaksanaan vaksin di Kelurahan Sidorejo dan kelurahan Bantan di Kecamatan Medan Tembung. Kemudian peninjauan dilanjutkan ke Pasar Simpang Limun guna mengecek harga dan ketersediaan bahan kebutuhan pokok jelang bulan puasa.(ril)