 |
| Tasyakuran Harlah ke-67 IPPNU dan Talk Show Pelajar yang digelar di aula PW NU Sumut Jalan Sei Batanghari No 52 Medan, Ahad (27/03/2022). |
MEDAN | BUSER-INVESTIGASI.COM
Dewan Pembina Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Sumatera Utara Dita Indah Sari berharap Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Sumatera Utara mampu berperan aktif dalam menyiapkan generasi tangguh, andal dan siap berkompetisi di era digitalisasi saat ini.
"Di era keterbukaan informasi ini, IPPNU harus menjadi garda terdepan dalam menyiapkan generasi yang mampu berkompetisi di era digitalisasi saat ini," kata Dita Indah Sari pada acara Tasyakuran Harlah ke-67 IPPNU dan Talk Show Pelajar yang digelar di aula PW NU Sumut Jalan Sei Batanghari No 52 Medan, Ahad (27/03).
Pada kegiatan yang dilaksanakan PW IPPNU Sumut itu, Dita Indah Sari yang merupakan staf khusus Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) RI ini menekankan bahwa era digitalisasi adalah bagian yang tidak terpisahkan dari kemajuan jaman.
"Nah, kesiapan IPPNU Sumut dalam menciptakan generasi yang mampu berkompetisi sudah menjadi keharusan," katanya.
Pada tasyakuran Harlah ke-67 IPPNU dan Talk Show Pelajar itu, hadir di antaranya Wakil Ketua DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sumut Abdul Muin Pulungan, kader IPPNU dari berbagai daerah, Fatayat NU Sumut, GP Ansor Sumut, Ketua PW IPPNU Sumut Desy Wulandari dan Sekretaris Ayu Lestari, Ketua Panitia Pelaksana Adinda Putri Kurniawan Siregar dan Sekretaris Panitia Miftahul Khaeriyah Lase.
Menurut Ketua Panitia Adinda Putri Kurniawan Siregar, tasyakuran Harlah ke-67 IPPNU ini sengaja dirangkai dengan talk show pelajar yang pesertanya dari berbagai perwakilan pelajar SMK dan SMA.
"Kita berupaya kader-kader IPPNU Sumut mampu berperan dalam melahirkan generasi yang mampu berkompetisi di era digitalisasi saat ini," katanya. (ok)
