BELAWAN | buser-investigasi.com
Rahmad Hidayat, warga Jalan Selebes, Gang 6 Paluh, Kelurahan Belawan II, Kelurahan Belawan II, Kecamatan Medan Belawan, luka parah setelah dianiaya dan dibacok tiga pria tak dikenal. Diduga, peristiwa itu dipicu dendam pasca tawuran.
Seorang pria nyaris tewas setelah dibacok tiga pria orang tak dikenal di Jalan Selebes, Gang VII Lingkungan XVI, Kelurahan Belawan II, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan.
Korban bernama Rahmad Hidayat warga Jalan Selebes, Gang 6 Paluh, Kelurahan Belawan II, Kelurahan Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan.
Kapolsek Belawan, Kompol Henman Limbong mengatakan, saat kejadian korban sedang duduk-duduk bersama satu temannya di depan Kantor Lurah Belawan II sembari bermain handphone.
"Saat kejadian korban bersama saksi lagi duduk santai bermain handphone di depan Kantor lurah, tiba tiba ada sepeda motor jenis metik datang berboncengan tiga dengan memakai baju Swieter warna hitam bertutup kepala dan menggunakan masker serta topi warna hitam," ucap Henman, Selasa (17/1).
Dia menjelaskan, para pelaku langsung mendekati korban dan saksi, kemudian tanpa diduga langsung melakukan pembacokan.
"Menurut keterangan saksi Rahmad Ilham bahwa ketiga pelaku tersebut tidak dikenalnya, dan dengan spontan menghampiri mereka dan langsung membacok korban dari belakang dan mengenai pada bagian punggung, namun tidak melukai saksi. Selanjutnya para pelaku sebanyak 3 orang tersebut juga membacok korban," katanya.
Henman mengatakan, akibatnya saksi bersama korban pun mengalami luka cukup parah akibat bacokan yang dilakukan tiga pelaku OTK tersebut.
"Akibatnya korban mengalami luka yang parah, dia terkena bacokan di bagian leher, bagian bawah telinga sebelah kanan, dan jari tangan sebelah kanankanan," ucapnya.
"Setelah melakukan pembacokan, para pelaku langsung pergi meninggalkan lokasi kejadian," sambungnya.
Ia menyebutkan, pembacokan tersebut diduga akibat balas dendam, akibat tawuran yang selama ini kerap terjadi di Belawan.
"Kasus ini diduga adanya faktor balas Dendam terhadap peristiwa tawuran yang sering terjadi akhir-akhir ini di Jalan Selebes," ucap Henman.
Herman mengatakan, kasus tersebut pun sedang diselidiki dan akan melakukan pengejaran terhadap pelaku.
"Ini sekarang masih kita selidiki, mengingat para pelaku memakai penutup wajah, dan semoga secepatnya dapat kita tangkap," pungkasnya. (hnc)