MEDAN | buser-investigasi.com
Sebuah mobil Honda CRV menabrak becak tambal ban dan tembok jembatan hingga rubuh di Jalan T Amir Hamzah, Kota Medan, Senin (23/1) Akibatnya, seorang pria bernama Amin berusia 50 tahun, warga Jalan Rukun, Medan, meninggal dunia.
Menurut Rostaida, istri pemilik tambal ban, insiden kecelakaan tersebut terjadi sekira pukul 14.00 WIB.
Ia menyebutkan, awalnya mobil tersebut melaju menuju ke arah Jalan Adam Malik, dengan kecepatan tinggi.
Saat itu, di atas becak tambal ban milik suaminya itu sedang berkumpul beberapa orang.
"Mobilnya kencang kali, suami ku lagi duduk di becak itu, lompatlah orang itu semua makanya nggak kena," kata Rostaida,.
Dikatakannya, ketika itu korban sedang berada tepat di belakang becak dan bersebelahan dengan tembok jembatan.
"Jadi korban di balik tembok itu sedang makan, rupanya ditabrak becak sama tembok itu sampai roboh, ketimpalah bapak (korban) itu," sebutnya.
Ia menyebutkan, setelah kejadian korban langsung dievakuasi oleh warga dan dilarikan ke rumah sakit menggunakan mobil pick up.
"Dilarikan ke rumah sakit pakai mobil warga, di rumah sakit meninggal," ujarnya.
Dikatakan Rostaida, atas kejadian tersebut ia dan suaminya bernama Baristua Silaban mengalami kerugian diatas Rp 5 juta.
"Ini saja kompresor sudah Rp 5 juta, belum yang lain-lain," ungkapnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pemilik mobil BK 1137 RQ yang dikemudikan oleh seorang pria mengaku mau bertanggungjawab.
"Sudah kami bilang sama polisi, katanya diganti semuanya," ucapnya.
Usai insiden kecelakaan itu, polisi pun telah membawa mobil jenis Honda CRV ke kantor polisi.
Di lokasi kejadian masih tampak sejumlah warga. Terlihat, satu unit becak tambal ban mengalami kerusakan parah. (tri)