 |
| cosplayer Eunike Keyliee |
Jakarta | buser-investigasi.com
Bagi sebagian orang, dunia cosplay mungkin terlihat amat mudah. Berpakaian dengan menirukan satu karakter fiksi seraya berpose terasa begitu gampang tuk dilakukan.
Namun tidak bagi sosok cosplayer Eunike Keyliee yang memang menggeluti dunia ini. Ia menganggap cosplay bukan hanya sekadar menirukan tapi sudah jadi bagian dari kegiatan sehari-hari.
Sehingga itu bisa sangat mempengaruhi mood dan perasaan dia. Ada kalanya Keyliee merasa menyesal apabila tak cocok dengan karakter yang ia cosplaykan.
"Kadang kalau ngerasa nggak cocok sama yang sudah dicosplay, pasti nyesel banget," ujarnya kepada detikcom saat dihubungi.
"Aku bisa langsung sedih seminggu ha ha ha, karena kalau nggak dapat feel-nya tuh susah. Habis itu ngerasa gagal banget," sambungnya.
Tak usai sampai di situ, wanita kelahiran 2 Oktober 2000 ini lalu mengungkapkan suka dan duka jadi cosplayer. Ia mengaku kerap dapat komentar negatif dari para netizen.
Tanggapi dengan santai, Keyliee sendiri tidak begitu memperdulikan dan mencoba sebisa mungkin untuk cuek.
"Suka pada body shaming, katanya gendut, terus dibilang kebuka banget. Aku ya nggak pernah balas sih, capek, dan apalagi mereka nggak ngerti cosplay," tutur wanita bergelar S1 Akuntansi tersebut.
Kendati begitu, komentar positif pun kerap dilayangkan para netizen kepada dirinya. Banyak di antaranya memuji Keyliee dengan karakter cosplay anime-nya.
"Kalau yang positif biasanya buat motivasiku. Kayak muji dan komentarin makeup aku, saran buat edit foto cosplay, itu aku dengerin," katanya. (dt)
