 |
| Pelaku pembunuhan |
DELI SERDANG | buser-investigasi.com
Teka-teki siapa pelaku pembunuhan bocah perempuan berusia empat tahun yang belakangan diketahui adalah SA, dan ditemukan di Gang Keluarga, Dusun I, Desa Paya Gambar, Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deli Serdang, Selasa (21/2/2023), pukul 06.00 WIB, terjawab sudah.
Pelaku pembunuhan terhadap AS sudah ditangkap polisi. Hal ini dibenarkan personel Polresta Deli Serdang ketika dihubungi wartawan, Rabu (22/2/2023), pukul 22.50 WIB.
"Iya (sudah ditangkap) Bang. Besok (Kamis) dipaparkan," ucap personel tersebut.
Personel Polresta Deli Serdang lainnya juga membenarkan jika terduga pelaku pembunuhan terhadap SA sudah diamankan. "Sudah dari semalam (Selasa)," jawab personel yang enggan disebutkan namanya itu ketika ditanya via pesan WhatsApp, sekira pukul 23.02 WIB.
Di sisi lain, informasi yang dihimpun menyebutkan, inisial pelaku yakni A, masih berstatus pelajar di salah satu sekolah menengah atas (SMA) di Kecamatan Batang Kuis. Terduga pelaku juga kabarnya adalah tetangga korban.
Ditangkapnya A oleh polisi membuat heboh teman-teman dan guru sekolahnya. Bahkan, guru di sekolah tersebut mengumpulkan/membariskan seluruh siswa terkait hal itu.
Dari perbincangan teman-teman A di sekolah, didapat informasi jika sebelum dihabisi, A terlebih dulu mencabuli korban, AS. Bahkan ngerinya lagi, kabarnya ada luka sayatan benda tajam di perut korban.
Selain itu, pelaku kabarnya sempat dihakimi massa sampai babak belur. Beruntung pelaku langsung diamankan polisi. Tidak sampai di situ saja, warga bahkan sempat berniat membakar pelaku dan rumahnya. Untung saja, niat itu urung dilakukan karena masih memandang orangtua pelaku.
Diketahui sebelumnya, mayat bocah perempuan berusia empat tahun ditemukan di Gang Keluarga, Dusun I, Desa Paya Gambar, Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deli Serdang, Selasa (21/2/2023), pukul 06.00 WIB.
Saat ditemukan pertama kali, korban dalam posisi telungkup mengenakan celana dan baju warna hitam. Celananya melorot, sampai bagian bokongnya terlihat jelas.
Penemuan mayat bocah malang itu berawal dari bau menyengat di semak-semak di tempat kejadian perkara (TKP).
"Baunya di belakang rumah. Anak perempuan, sudah meninggal dan membusuk," ujar warga sekitar.
Penemuan mayat bocah perempuan itu pun dilaporkan ke kantor desa tersebut. Dan sampailah informasi itu ke petugas Polsek Batang Kuis.
"Benar telah ditemukan mayat balita perempuan dalam keadaan telungkup. Diperkirakan usia empat atau lima tahun. Di belakang rumah salah satu warga. Sudah dibawa ke Rumah Sakit (RS) Pakam (RSUD Drs H Amri Tambunan)," kata Kepala Desa (Kades) Paya Gambar, Hermaini ketika dikonfirmasi wartawan. (ari)
