Yanwar Laurensius alias Aliang, pelaku penyebaran berita hoaks terkait Open House Imlek Ketua DPRD Kota Medan akhirnya meminta maaf. |
MEDAN | buser-investigasi.com
Takut akan diproses hukum, Yanwar Laurensius alias Aliang, pelaku penyebaran berita hoaks terkait Open House Imlek Ketua DPRD Kota Medan akhirnya meminta maaf.
Dalam rekaman video yang diterima, Aliang membacakan surat pernyataan sekaligus permohonan maafnya yang ditulis dan ditandatangani di atas materai.
“Dengan ini saya meminta maaf atas penyebaran berita hoax tentang Open House di Lapangan Benteng Medan, makan bersama pada tanggal 2 Februari 2023 yang diselenggarakan Hasyim SE selaku Ketua DPRD Kota Medan dan selaku Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Medan,” kata Aliang.
Aliang mengaku dirinya nekat membuat kabar hoaks tersebut hanya ingin membuat prank kepada teman-temannya. “Saya berjanji tidak akan mengulangi ini lagi. Jika saya ulangi, saya akan bertanggung jawab dan diproses hukum,” janjinya.
Sementara itu, Tim Kita Sahabat Hasyim (KSH) Gunawan menyebut, usai pelaku membuat berita hoaks tersebut, teman-teman pelaku percaya dan semakin menyebarluaskan informasi itu. “Teman-temannya percaya karena Aliang mencatut nama Pak Hasyim dan jabatannya. Untuk itu kami harap tidak adalagi kejadian seperti ini dan masyarakat bisa lebih bijak lagi dalam bermain media sosial (Medsos),” harap Gunawan.
Sedangkan Ketua DPRD Medan Hasyim SE mengaku sudah memaafkan Aliang. Dirinya juga berniat tidak akan melanjutkan kasus ini ke ranah hukum. “Tadi saya dihubungi kawan-kawan di KSH bahwa mereka sudah ketemu dengan pembuat informasi hoaks Open House Imlek saya,” kata Hasyim, Jumat (3/2). (*/msc)