 |
| Diduga pelaku saat diamankan |
RIAU | buser-investigasi.com
Seorang Asisten rumah tangga (ART) di Bengkalis, Riau berinisial SR (34) meregang nyawa. Ia tewas setelah ditikam perampok yang dipergoki masuk di rumah majikannya.
Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo saat dikonfirmasi membenarkan perampokan yang membuat geger. Korban ditikam karena memergoki pelaku yang masuk ke rumah.
 |
| Korban saat dilarikan kerumah sakit |
"Dugaan awal adalah percobaan pencurian dengan kekerasan atau perampokan. Hal ini diketahui oleh korban ART, maka pelaku melakukan penganiayaan berat yang mengakibatkan kematian," ucap Kapolres Bengkalis, Jumat (8/9).
Bimo mengatakan pelaku telah ditangkap. Penangkapan dipimpin langsung olehnya setelah menerima laporan terkait dugaan aksi kejahatan tersebut.
Dari video yang diterima detikSumut, Bimo juga sempat memberikan imbauan kepada pelaku lewat pengeras suara. Imbauan itu setelah polisi mengepung rumah mewah di Jalan Rumbio, Bengkalis. "Pelaku satu orang. Sudah kami amankan," kata Bimo.
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Bengkalis AKP Firman Fadhila mengatakan korban tewas ditikam. Korban adalah ART inisial SR (34).
"Dugaan sementara pelaku satu orang dan sudah diamankan. Ya (polisi mengepung lokasi), Pak Kapolres tadi juga sama-sama kita di lokasi," kata Firman.
Diketahui, SR tewas akibat ditikam pelaku saat masuk ke rumah untuk merampok. Korban yang memergoki pelaku ternyata justru tewas ditikam pagi tadi.
Aksi penangkapan pelaku juga membuat heboh masyarakat. Bagaimana tidak, polisi ramai-ramai mengepung rumah mewah di Jalan Rumbio dengan bersenjata lengkap.
"Nanti lengkapnya akan disampaikan Pak Kapolres. Kami masih dalam perjalanan menuju Mapolres," kata Firman. (*/ant)
