Proyek Drainase di Medan Telan Korban, 1 Pekerja Tewas, 3 Luka Tertimpa Beton U-Ditch |
MEDAN | buser-investigasi.com
Seorang pekerja, berinisial D (40) tewas saat melakukan pembangunan drainase di Jalan Selamat Ujung, Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan. D meninggal diduga karena tertimpa beton U-Ditch proyek drainase.
Kapolsek Patumbak Kompol Faidir mengatakan kejadian itu berlangsung pada Rabu (4/10) sekira jam 17.00 WIB. Ia mengatakan awalnya D ingin memindahkan beton tersebut ke parit.
"Jadi D ini pekerja pembangunan drainase. Saat itu, dia ingin memindahkan beton segi empat itu ke parit. Musibahnya, alat yang dipakai patah sehingga beton itu menimpa dirinya," kata Faidir, Kamis (5/10).
Ia menyampaikan D langsung hendak dibawa ke rumah sakit terdekat. Sayangnya, luka yang dialaminya cukup fatal sehingga meninggal dunia sebelum sampai di rumah sakit. Tak hanya D, rupanya ada pekerja lainnya juga terluka.
"D meninggal dunia. Selain itu, ada tiga pekerja lainnya terluka. Saat ini, ketiganya sedang masa perobatan dan kondisinya berangsur membaik," ucapnya.
Faidir mengatakan pihaknya sedang melakukan penyelidikan terkait peristiwa itu, apakah ada unsur kelalaian atau tidak. Saat itu sejumlah saksi sedang diperiksa untuk mendalaminya.
"Ini sedang kami selidiki apakah ada kelalaian atau tidak. Nanti akan disampaikan lebih lanjut," tutupnya.
Sekretaris Dinas SDABMBK Kota Medan, Willy Irawan, mengaku belum mengetahui kronologi peristiwa nahas tersebut. Hanya saja, dia membenarkan jika pengerjaan drainase itu merupakan milik Pemkot Medan.
"Belum tahu ininya (kronologi lengkapnya) karena lagi perjalanan dinas ke Jakarta. Iya iya (proyek drainase itu punya Pemkot Medan)," ucap Willy Irawan saat dihubungi. (media)