-->

Notification

×
Copyright © Best Viral Premium Blogger Templates

Iklan

Bencana Banjir Bandang di Samosir Disebut Akibat Ulah TPL

Gimson Sitanggang, SE
24 November 2023, 13:29 WIB Last Updated 2023-11-25T20:03:38Z

Tampak plang spanduk yang meminta TPL ditutup

Samosir | buser-investigasi.com


Banjir bandang yang terjadi pada tanggal 13 November 2023 lalu, yang telah menghantam 3 desa di Kecamatan Harian Kabupaten Samosir disebut akibat ulah PT. Toba Pulp Lestari (TPL). Hal ini dikatakan oleh Parasian Sihotang, salah satu warga yang terdampak bencana tersebut, Kamis, 23/11/2023.


Kepada wartawan, Parasian menyebutkan, Kenegerian Sihotang ada empat desa, tiga desa yang dilanda banjir bandang tersebut, yaitu : Desa Siparmahan, Desa Dolok Raja, dan Desa Sampur Toba.


Ditambahkannya, "Kami warga kenegerian Sihotang meminta supaya aktivitas atau kegiatan TPL di hutan yang berada di atas kenegerian Sihotang dihentikan."


"Pada tahun 2012 lalu, melalui DPRD Samosir hutan Sitonggi-Tonggi tepatnya hutan di atas kenegerian Sihotang dikembalikan menjadi hutan lindung dari hutan produksi", ujar Parasian.


Senada dengan Parasian, Chandra Sihotang juga mengatakan, "TPL harus ditutup, karena kegiatan penebangan kayu di Sitonggi-tonggi itu, terjadi banjir bandang di kampung kami" katanya.


Menurut Chandra, kegiatan penebangan kayu di hutan Sitonggi-tonggi sudah berlangsung lebih kurang sekitar tiga bulan.


"Kami tidak butuh bantuan, kami butuh keselamatan dan kenyamanan, dan tidak ada alasan apapun untuk tidak menghentikan kegiatan TPL," pungkasnya.


Guna untuk pemberitaan yang berimbang, melalui pesan WhatsApp, pihak wartawan telah mengkonfirmasi hal ini kepada salah satu humas TPL, namun, sampai berita ini terbit, pihak Buserinvestigasi, belum mendapat jawaban. (Dongan. PS)

Komentar

Tampilkan

  • Bencana Banjir Bandang di Samosir Disebut Akibat Ulah TPL
  • 0

Terkini

Topik Populer