 |
| Sleman Komitmen Eliminasi Melalui Kolaborasi Sikat TB, TBC 2030 |
Sleman, (DIY) |buser-investigasi.com
Dalam rangka peringatan hari Kesehatan Nasional ke – 59 Dinas Kesehatan kabupaten Sleman, bersama Perkumpulan Sinergi Sehat Indonesia (PSSI) menggelar acara Konferensi Pers bertema " Transformasi Kesehatan Sleman Untuk Indonesia Maju” dengan Dihadiri oleh ratusan para peserta serta dari berbagai komunitas, bertempat di Imperial Ballroom lantai 2 Rich Jogja Hotel Jl Magelang,KM 6, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kamis (23/11/2023).
Direktur Sinergi Sehat Indonesia wilayah Sleman dan Bantul, Dr Nurholis Majid, MPH disaat jumpa pers mengatakan Dimana Global Tuberculosis Report (GTR) 2022 mencatat bahwa terdapat 969.000 kasus tuberkulosis (TBC) baru di Indonesia dan menempatkan sebagai negara kedua dengan kasus TBC terbanyak di dunia. Angka ini naik 17% dari tahun 2020, yaitu sebanyak 824.000 kasus 30, setiap 100.000 orang di Indonesia terdapat 354 orang di antaranya yang menderita TBC. Serta TBC juga menyerang orang dewasa yang usianya produktif.
 |
| Sleman Komitmen Eliminasi Melalui Kolaborasi Sikat TB, TBC 2030 |
Dr Khamidah Yuliati M.M.R sebagai Kepala 6 Bidang P2P Dinkes Sleman, menyampaikan gimana tuberkulosis TBC ini merupakan penyakit yang menular dan masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di kabupaten sleman. Berdasarkan data sistem informasi tuberkulosis (SITB) Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, terdapat 1604 kasus TBC baru di Kabupaten Sleman, pada tahun 2022. Lanjutnya
" Per bulan oktober tahun 2023 Dinas Kesehatan Sleman telah menemukan kasus baru, yaitu sebanyak 1351 dan 476 kasus TBC gagal pengobatan, kambuh dan lain-lain. Di antara data tersebut ditemukan TBC pada anak sebanyak 539 kasus. TBC dengan HIV sebanyak 53 kasus, dan TBC Resisten Obat (RO) sebanyak 33 kasus dan meninggal karena TBC sebanyak 56 Kasus,"ujar Khamidah.
Lalu, pada tahun 2030 untuk mencapai eliminasi TBC diperlukan suatu upaya yang lebih kuat dan terkoordinir dari berbagai pemangku kepentingan. Oleh karena itu hari ini kami yang mewakili Pemerintah Kabupaten Sleman, pemangku kebijakan, dan komunitas, menyatakan komitmen bersama untuk mewujudkan eliminasi TBC di Kabupaten Sleman.
Komitmen kami untuk eliminasi TBC pada tahun 2030 adalah pemerintah Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman), pemangku kebijakan ,serta komunitas saling kolabora untuk meningkatkan angka penemuan kasus TBC, dan memastikan pasien mendapatkan pengobatan sesuai standar dan berpusat pada pasien.
Hendrianto Primarindra sebagai Staf Program Sinergi Sehat Indonesia menuturkan Komunitas TBC Sinergi Sehat Sleman ( SSR ) berperan dalam penanggulangan TBC berbasis Komunitas di Kabupaten Sleman, dengan melakukan peran dalam penemuan kasus TBC melalui kegiatan Investigasi Kontak dan serumah, serta kegiatan Investigasi Kontak Non Rumah Tangga (IK Non RT) dalam bentuk sosialisasi dan skrinning TBC kemasyarakat, melalui edukasi pemberian terapi pencegahan TBC (TPT) yaitu balita kontak serumah, pendampingan pasien TBC Resisten Obat (RO) dan pelacakan pasien putus (SO). Serta dengan adanya upaya kolaborasi.
"Kami sangat berharap bisa dapat meningkatkan penanggulangan TBC di Kabupaten Sleman,"ungkapnya. (Raja).
