Kesal Gegara Hak Asuh Anak, Suami Bunuh Istri Kedua Dibekap Bantal Usai Berhubungan

MEDAN | buser-investigasi.com

MISTERI temuan mayat wanita di semak-semak Jalan Pabrik Gula, Desa Sei Semayang, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, beberapa waktu lalu akhirnya terungkap. Ternyata korban dibunuh suaminya. Pemicunya gara-gara berebut hak asuh anak.

Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Teddy Jhon Sahala Marbun mengatakan motif Hendri Ismail bunuh istrinya sendiri dikarenakan sakit hati berebut hak asuh anak.

Kesal Gegara Hak Asuh Anak, Suami Bunuh Istri Kedua Dibekap Bantal Usai Berhubungan

“Jadi si korban itu awalnya pacarnya, sedangkan si tersangka ini sudah menikah lima tahun dengan istrinya, tapi tidak punya keturunan. Lalu tersangka diam-diam kembali ke pacarnya (korban) mereka berhubungan dan menikah kurang lebih setahun, jadi korban ini istri kedua,” beber Teddy di Mapolrestabes Medan, Senin (15/1/24) sore.

Perkara bermula saat Hendri Ismail dan korban memiliki perjanjian ketika anak mereka lahir. Hak asuh anak akan diberikan kepada Hendri.

“Si korban akhirnya melahirkan anak mereka, sekarang anaknya berumur empat bulan. Perjanjian mereka, tersangka mendapatkan hak asuh anak, tapi di tengah jalan korban berubah pikiran dan akhirnya tidak terjadi, akhirnya mereka ribut, sering ribut,” jelas Teddy Marbun.

Selanjutnya, pada Jumat (12/1/24) sekitar jam 14.00 WIB, Hendri Ismail merencanakan pembunuhan dengan cara mengajak istrinya bertemu dengan memesan kamar di Losmen Borobudur kamar 38 di Jalan Jamin Ginting.

“Sampainya di sana, mereka melakukan hubungan mesra. Namun setelah itu tersangka mencekik korban dan dibekap dengan bantal sampai tak bernafas,” tuturnya.

Setelah memastikan tewas, Hendri kemudian membawa jasad istrinya menggunakan mobil rental Agya. Ia lalu membuang jasad istrinya di kawasan perkebunan PTPN 3 SEI Semayang, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang. (*/Hesky)