Masyarakat Lubuk Pakam Gruduk Rumah Mantan Kades Sekip Diduga Penimbunan Beras untuk Serangan Fajar dari Paslon 03

Deliserdang | buser-investigasi.com

Pemuda Pancasila (PP) Pimpinan Anak Cabang (PAC) Lubuk Pakam, Kabupaten Deliserdang, yang dikomandoi oleh Eko, mengeruduk rumah Mantan (Kades) Kepala Desa Sekip, Kecamatan Lubuk Pakam, Jumianto, yang terletak di Gang Family, Jalan Pembangunan 1, Desa Sekip, Senin 25 November 2024

Berawal adanya informasi dari Masyarakat, bahwa telah terjadi bongkar muat barang berupa beras dengan ukuran karung 5 kilogram, dengan mengunakan sejenis Mobil pick up, yang muatan nya ditaksir berkisar 2 ton, di-lokasi kediamannya Mantan Kades Sekip Jumianto, sekira pukul 17.15 wib

Masyarakat Lubuk Pakam Gruduk Rumah Mantan Kades Sekip Diduga Penimbunan Beras untuk Serangan Fajar dari Paslon 03

khwatir terhendus terkait Penimbunan Beras tersebut tampak dari amatan Wartawan tepat didepan rumah nya Jumianto, tampak berjaga- jaga beberapa orang berbadan tegap dengan mengenakan Pakaian dan atribut lengkap Grib Jaya

Selang beberapa menit kemudian tampak ratusan PP. PAC.Lubuk Pakam, tiba dilokasi tepatnya di- depan Gang Family, Jalan Pembangunan 1 Desa Sekip

Kemudian ratusan PP. PAC.pun menelusuri Gang Family dan menujuh tempat tinggalnya Jumianto Mantan Kades Sekip

Setiba didepan halaman rumah nya Jumianto, salah satu orang dari rombongan tersebut berkata, Pak haji saya yakin bahwa didalam rumah nya Jumianto ini terdapat begitu banyak beras, Seperti penimbunan beras gitu lah ucap salah seorang dari rombongan, yang telah terlebih dahulu melakukan pemantauan di lokasi

Sebab dari pantauan saya ucap narasumber mengatakan bahwa didalam rumah Jumianto tampak beberapa sepeda motor melangsir membuat beras tersebut

Spontan hal tersebut di jawab oleh Dani Aulia, kalau ada beras di dalam rumah ini memang nya kenapa

Masyarakat Lubuk Pakam Gruduk Rumah Mantan Kades Sekip Diduga Penimbunan Beras untuk Serangan Fajar dari Paslon 03

Satu Lubuk Pakam ini pun tau kalau saya itu sering sedekah, ujar Dani Aulia saat digeruduk oleh ratusan PAC. PP.Lubuk Pakam

Sambung Dani Aulia, menjelaskan bahwa beras yang berada didalam rumahnya Jumianto tersebut adalah murni beras miliknya Dani Aulia, dan beras itu saya beli untuk disedahkan ke Masyarakat sekitar di Jalan Pembangunan 1 Desa Sekip, tetapi saat ini beras itu dititipkan di rumah Jumianto, jelas Dani Aulia

Jangan kalian bikin ribut di kampung ku ini, pening kali pun aku kalian buat, seru Dani Aulia

Kalau Kalian tidak senang, panggil Polisi, dan Bawaslu, kita bikin surat pernyataan aku (Dani Aulia) tanda tangani, bahwa benar beras itu milik, dan uang aku yang membelinya, bukan uangnya AYS atau BSA

Lanjut Dani Aulia, menegaskan kepada ratusan PAC.PP, bahwa semuanya kawan saya, mau AYS - BSA, serta dr.Aci pun kawan saya juga cetus Dani

Prihal itu Langsung di- Jawab oleh Renaldi dan Pak Haji Sugeng Sugiarto, aneh...rumah anda (Dani Aulia), di Desa Sekip berbentuk gedung bangunan jauh lebih besar, dari rumahnya mantan Kades Sekip Jumianto, mengapa anda menitipkan beras tersebut bila ingin disedekahkan, gumam kedua orang tersebut

Soalnya dari pantauan anggota saya(H.Sugeng Sugiarto) dilapangan, disinyalir bahwa beras tersebut dibagi-bagikan untuk menarik simpati Masyarakat, ke -03, pungkas Pak Haji dan Renaldi

Untuk itulah kami datang mempertanyakkan, persoalan apakah benar didalam rumah tersebut terdapat penimbunan beras atau tidak

Dan bila memang tidak ada penimbunan beras, kami bubar dari lokasi ini, pungkas Renaldi dan Pak Haji Sungeng, membuat suasana Semangkin memanas

Berselang lima belas menit kemudian, Kapolsek dan Kanit Reskrim Polsek Lubuk Pakam tiba di lokasi, serta turut juga datang ke-Gang Family tersebut Kasat Reskrim Polresta Deliserdang, didampingi oleh Kanit Reskrim Polresta Deliserdang, dengan menenteng Senjata Laras Panjang, untuk mencegah situasi yang kian memanas

Usai dilakukan pendekatan dan mediasi oleh Kasat Reskrim Polresta Deliserdang, kepada Ratusan PP.PAC. Lubuk Pakam dan elemen masyarakat pun membubarkan diri, begitu dengan ormas Grib Jaya, yang tadinya menjaga di lokasi depan rumah Mantan Kades Sekip Jumianto, turut juga meninggalkan lokasi, sehingga situasi pun dapat terkendalikan

Pihak perwakilan dari Pemuda Pancasila, Renaldi Samosir, dan Ketua Gempita Alwi, bermediasi dengan Koordinator Gakumdu Kabupaten Deliserdang, Sartua Tjarda Situmorang SH, Kasat Reskrim Polresta Deliserdang, Kompol Delser Kapolsek Pakam, AKP. Rusli, didampingi Kanit Reskrim Polresta Deliserdang dan Kanit Reskrim Polsek Lubuk Pakam, akhirnya ditemukan (win- win solution) jalan keluar agar tidak terjadi baku hantam di lokasi tersebut

Pihak dari Perwakilan Pemuda Pancasila dan Elemen Masyarakat, serta Relawan dari 02 ADIL, membuat surat laporannya ke- Bawaslu Deliserdang, di lengkapi dengan bukti- bukti dan Saksi, pungkas Koordinator Gakumdu Deliserdang Sartua Tjarda Situmorang SH, diakhiri dengan foto bersama (ES)