 |
Rumah yang terbakar |
MEDAN | buser-investigasi.com
Sebanyak tiga rumah permanen dan semi permanen dilalap si jago merah di Jalan Pasar III Kelurahan Glugur Darat I Kecamatan Medan Timur, Minggu sore (12/1).
Meski tidak merenggut korban, pemilik rumah memperkirakan mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah.
Menurut warga sekitar, Malkit (35), api pertama kali terlihat dari usaha penjual buah Doli. Ketika itu, api merambat ke bangunan usaha mie Aceh yang persis berada di sampingnya.
“Awalnya (api) dari Kedai Buah Doli. Memang terbuat dari kayu usahanya. Kebetulan lagi tidak jualan, orangnya lagi ada acara. Kemungkinan korsleting terus merambat ke usaha mie Aceh itu,” jelasnya.
Melihat api yang membumbung tinggi, warga pun menghubungi petugas pemadam kebakaran. Sedangkan pekerja usaha mie Aceh yang melihat tempat usahanya mulai di jalar api berupaya menyelamatkan barang-barangnya hingga ke pinggir jalan.
“Memang belum buka (Mie Aceh). Masih prepare (persiapan), langsung mereka keluarin semua barangnya,” bebernya.
Tak hanya itu, api juga sempat merambat ke bagian belakang tempat usaha tersebut. Salah satu rumah di sana juga menjadi imbas. Beruntung, bangunan rumah itu tidak hangus seluruhnya. “Bagian belakang ada juga yang kena, tapi tidak semua,” tambah Malkit.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Medan, M Yunus dalam keterangan tertulisnya menerangkan pemilik ketiga rumah tersebut yakni Ridwan (69), Amaludin Nasution (52) dan Bejo (58).(mis/Gs)
