-->

Notification

×
Copyright © Best Viral Premium Blogger Templates

Iklan Nataru PU

Iklan Nataru PU

Iklan Nataru PU

Iklan Nataru PU

Miris! Belum Bayar SPP, Siswa SD Dipaksa Duduk di Lantai

Sabtu, Januari 11, 2025, 00:41 WIB Last Updated 2025-01-10T17:41:04Z
Ibu siswa yang didudukan di lantai.

MEDAN | buser-investigasi.com

Kepala Sekolah Dasar Yayasan Abdi Sukma, Juli Sari menjelaskan kronologi kejadian seorang siswanya berinisial MA, yang duduk di lantai karena belum bayar uang Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP). 


Menurut Juli, awalnya dirinya tidak mengetahui siswa kelas 4 SD tersebut duduk di lantai saat proses belajar mengajar di sekolah.


Dikatakan Juli, pihak yayasan, tidak pernah mengeluarkan kebijakan siswa yang belum bayar SPP untuk duduk di lantai.


"Jadi sebenarnya ada mis komunikasi. Saya juga baru mengetahui siswa tersebut didudukkan di lantai setelah wali muridnya datang ke sekolah menemui saya sambil menangis," katanya, Jumat (10/1).


Diakui Juli, siswa tersebut belum melunasi SPP-nya. Karena itu belum dapat menerima rapornya. "Sebenarnya anak itu tidak menerima raport karena belum melunasi SPP. Tapi tidak jadi  permasalahan sebenarnya. Dan tetap bisa mengikuti pelajaran," terangnya.


Hanya saja, kata Juli, mis komunikasi terjadi antara dirinya dan wali kelas. Menurutnya, wali kelas tersebut membuat peraturan sendiri tanpa ada konfirmasi ke pihaknya terlebih dahulu.


"Wali kelasnya membuat peraturan sendiri di kelasnya bahwa kalau anak tidak ada menerima rapor tidak boleh menerima pelajaran dan mendudukkan siswa tersebut di lantai saat pelajaran berlangsung, tanpa kompromi dengan pihak sekolah," terangnya.


Juli mengaku sudah melakukan pemanggilan terhadap wali murid dan wali kelas secara langsung. "Wali murid juga sudah kita panggil. Saat kejadian itu orangtuanya nangis-nangis.Dan permasalahan ini sudah kami selesaikan hari itu juga," terangnya.


Dikatakan, sebagai kepala sekolah, pihaknya sudah meminta maaf dengan orangtua siswa tersebut. "Saya sebagai kepala sekolah sudah memohon maaf sama orangtua sudah selesai sebenarnya permasalahan ini," terangnya.


Untuk tindakan tegas terhadap Wali Kelas, kata Juli pihaknya belum bisa memutuskan secara langsung. "Kami sudah rapat tadi  dengan guru-guru dan pihak yayasan sudah diberi peringatan dan sudah ada peringatan tertulisnya," jelasnya.


Dikatakannya, hari Senin depan, pihaknya akan melakukan rapat kembali dengan ketua yayasan dan bendahara untuk memutuskan sanksi kepada wali kelas tersebut. "Iya (pemecatan belum ada). Cuman sudah ditegur bahwa tidak boleh seperti itu, dan jangan diulangi lagi. Sementara kemungkinan dipecat atau tidak itu keputusan dari yayasan, saya tidak berani bilang iya atau tidak karena Senin rapat lagi untuk memutuskan yang baik untuk sekolah dan wali kelas," jelasnya.(trn)

Komentar

Tampilkan

  • Miris! Belum Bayar SPP, Siswa SD Dipaksa Duduk di Lantai
  • 0

Terkini

Topik Populer