
![]() |
Massa-Polisi Bentrok Pagar DPRD Dirusak |
MEDAN | buser-investigasi.com
Bentrokan massa demo Aliansi Masyarakat Pakpak Silima Suak dan mahasiswa dengan petugas kepolisian di Kantor DPRD Kabupaten Dairi Jalan Sisingamangaraja Kota Sidikalang, pecah. Massa menerobos masuk hingga terlibat bentrok, Rabu (23/4).
Pantauan massa demo yang kecewa karena tidak bertemu dengan ketua dan anggota dewan melakukan pengerusakan gerbang dan pagar Kantor DPRD Dairi.
Masa aksi juga melakukan pembakaran ban bekas sebagai bentuk kekecewaan mereka.
Bentrokan terjadi karena massa marah tidak karena tidak diperbolehkan aparat kepolisian masuk ke dalam gedung DPRD.
Beruntung bentrokan tersebut bisa segera diatasi, sehingga tidak berlanjut dan menimbulkan korban dari kedua belah pihak. Demo pun berlanjut ke Kantor Bupati dan Polres Dairi.
Arih Yaksana Bantjin orator mengatakan, aksi demo di Kantor DPRD untuk meminta tanggapan ketua dan anggota dewan terkait tindak lanjut dilepasnya tersangka penghinaan suku Pakpak berinisial JTST oleh Polres Dairi.
"Kami sebelumnya telah melakukan rapat dengar pendapat (RDP) dengan anggota DPRD terkait dilepasnya tersangka penghinaan suku Pakpak," kata Arih.
Di mana dalam RDP itu, Komisi 1 DPRD, Bona Sitindaon berjanji akan memanggil pihak Polres Dairi terkait dilepasnya tersangka penghinaan suku Pakpak. "Jadi hari ini kami datang ke Kantor DPRD untuk mempertanyakan hal itu. Akan tetapi ketua dan anggota dewan tidak ada, sehingga masa aksi pun akhirnya mengamuk," terangnya.(mbc)